KABUPATEN CIREBON -- Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag meresmikan gedung sekretariat Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Cirebon, Kecamatan Talun, Rabu (23/8/2023).

Dalam sambutannya, Imron menyebutkan, kantor terbaru milik PPNI Kabupaten Cirebon ini diharapkan tidak hanya menjadi penunjang kegiatan profesi, tetapi juga harus berfungsi sebagai rumah karya dalam upaya pemecahan masalah-masalah kesehatan yang terjadi di masyarakat. 

“Beberapa bulan lalu, saya hadiri peletakan batu pertamanya. Tetapi sekarang, kita lihat bersama telah berdiri gedung sekretariatan baru yang cukup mewah, megah, dan fungsional,” kata Imron.

Ditambahkan Imron, bahwa peran profesi kesehatan sangat menunjang dalam peningkatan derajat kesehatan Kabupaten Cirebon. Untuk itu, perawat PPNI harus menjalankan komitmen dan menyatukan langkah dalam semua lini pelayanan kesehatan, baik yang diselenggarakan oleh pemerintah, swasta, dan masyarakat. 

Hal itu, lanjut Imron, sesuai rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kabupaten Cirebon tahun 2019-2024 yang berisi mewujudkan masyarakat yang berbudaya, sejahtera, agamis, maju, dan aman.

“Untuk mewujudkan visi pembangunan daerah tersebut, tentunya banyak permasalahan dan hambatan yang kita hadapi bersama. Oleh karena itu, diperlukan berbagai upaya peningkatan pembangunan sumber daya manusia melalui akselerasi derajat pendidikan, kesehatan dan pencapaian standar hidup layak bagi masyarakat terutama keluarga miskin,” jelas Imron.

Ketua DPD PPNI Kabupaten Cirebon, Hj. Eni Suhaeni, S.KM, M.Kes, mengatakan bahwa pihaknya awalnya sudah memiliki sekretariat di wilayah Kemantren, Kecamatan Sumber. Namun, akses yang dimiliki tempat sebelumnya tidak representatif, karena menganggu hilir mudiknya masyarakat sekitar. 

Atas dasar itu, PPNI Kabupaten Cirebon memutuskan untuk berpindah ke gedung sekretariat baru di Kecamatan Talun.

"Tempat ini kami beri nama Graha Perawat Cirebon. Tempat ini selain sebagai tempat silaturahmi, juga menjadi tempat musyawarah. Jadi, setiap kegiatan dipusatkan disini,” kata Eni.

Selain memiliki gedung sekretariat baru, PPNI Kabupaten Cirebon juga mendorong seluruh anggotanya yang berstatus tenaga kesehatan honorer agar menjadi Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (PPPK) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Eni menyebutkan, jumlah tenaga kesehatan honorer yang tergabung dalam PPNI sebanyak 712 orang. Sebelum mengikuti seleksi PPPK atau CASN, terlebih dahulu akan dibekali kompentensi melalui kegiatan try out.

“Kami akan siapkan try out tanggal 9 September 2023. Ini juga ada dukungan dari Fakultas Kedokteran Universitas Swadaya Gunungjati, berupa bantuan alat untuk menjalani try out,” sambung Eni. (DISKOMINFO)